SULTRALINE.ID, KENDARI – Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tenggara mencatat, Korea Selatan masih menjadi negara terbesar tujuan ekspor komoditas asal Sultra di Februari 2017. Data BPS menyebutkan ekspor ke negara gingseng tersebut menguasai sebesar 37,28 persen atau senilai 8,46 juta Dolar Amerika.
Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Sultra, Suriyanti Toar menjelaskan, besi dan baja serta udahng dan ikan menjadi bahan ekspor utama Sultra.
“Untuk komoditas besi dan baja presentase ekspor sebesar 70,45 persen atau senilai 15, 98 Juta dolar sedangkan udang dan ikan dan udang presentasenya sebesar 16,48 persen atau senilai 3,74 Juta dolar Amerika,” paparnya dalam rilis data BPS, Senin (2/4/2017).
Dari data Data BPS Sultra diketahui, nilai ekspor Sultra untuk Februari 2017 mencapai 12,41 Juta Dolar Amerika. Capaian ini naik sebesar 20,72 persen jika dibanding catatan yang sama Januari 2017 yang hanya mencapai 10,28 Juta Dolar Amerika.
Selain Korea Selatan, negara tujuan ekspor komoditas asal Sultra yakni Tiongkok dengan presentase ekspor sebesar 17,62 persen atau senilai 4 Juta Dolar Amerika dan Taiwan dengan presentase sebesar 9,67 persen atau senilai 2,19 Juta Dolar.
Laporan: Jeprianto