SULTRALINE.ID, KENDARI- Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, Sulawesi Tenggara, menggelar aksi bersih-bersih sampah di pesisir Teluk Kendari, Senin (12/9/2022) pagi.
Aksi ini, melibatkan beberapa stakeholder serta pegawai dan staf KSOP Kendari beserta buruh-buruh di Pelabuhan Bungkutoko. Aksi bersih-bersih dilakukan dalam rangkaian momentum Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) yang jatuh 17 September 2022 ini.
Terlihat mereka membersihkan sampah di sekitar dermaga Pelabuhan Bungkutoko. Meskipun Kota Kendari diguyur hujan, tidak menyurutkan semangat para pegawai dan buruh-buruh melakukan aksi bersih-bersih sampah, dengan cara mengais, memungut, dan mengangkut sampah-sampah plastik yang berserakan di laut.
Kepala KSOP Kendari, Letkol Marinir Agus winarto, mengatakan aksi bersih-bersih pantai dan laut ini dilaksanakan di enam titik di Kota Kendari diantaranya Pelabuhan Bungkutoko, Nusantara, Jembatan Teluk Kendari, dan Jembatan Kuning dengan melibatkan berbagai instansi seperti Pelindo, TNI/Polri, PT Pelni, pegawai kelurahan, maupun perusahaan pelayaran.
“Ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) yang puncaknya akan diperingati pada 17 September 2022 ini. Seperti kita liat bersama meskipun diguyur hujan, teman-teman dari seluruh stakeholder Kementerian Perhubungan dan Dinas Perhubungan beserta buruh, masih tetap semangat melakukan aksi bersih-bersih pantai dan laut ini,” terang Agus Winarto
Selain aksi bersih-bersih pantai ini, kata Agus, banyak kegiatan-kegiatan lain yang dilakukan KSOP Kendari bersama dengan stakeholder terkait dilingkup Kementerian Perhubungan seperti olahraga bersama dan pembagian life jaket untuk nelayan di Kelurahan Abeli, sebagai bentuk perhatian dan kepedulian kepada nelayan.
“Terkait dengan sampah-sampah di laut ini, kita mengimbau kepada seluruh masyarakat di sekitar pesisir agar meningkatkan kesadarannya menjaga kebersihan pantai dan laut, jangan membuang sampah sembarangan di laut, begitu juga dengan kapal-kapal nelayan maupun pelayaran agar jangan membuang sampah di laut,” tegas Letkol Marinir Agus winarto.
Hari Perhubungan Nasional adalah hari jadi atau hari bakti dari setiap organisasi atau lembaga sektor perhubungan. Peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) ini didasarkan pada Keputusan Menteri Perhubungan Nomor SK. 274/G/1971 pada tanggal 26 Agustus 1971
Berdasarkan dengan SK. 274/G/1971 peringatan Harhubnas memiliki tiga tujuan utama, yaitu:
Meningkatkan rasa kebersamaan dan jiwa korsa insan perhubungan dengan mitra kerja jasa perhubungan pada umumnya.
Meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab untuk selalu ikut membudayakan peningkatan pelayanan yang lebih baik. Serta Meningkatkan penghayatan dan pengamalan Lima Citra Manusia Perhubungan.
Laporan: TIM